Masa yang sulit di tanah pertanian lereng bukit menyebabkan Rose dan keluarganya memutuskan untuk pindah sementara ke kota kecil di Mansfield. Mereka pindah ke rumah yang dulu pernah menjadi rumah keluarga Cooley. Ketika Pak Cooley meninggal dalam sebuah kecelakaan, Kakek Wilder membeli rumah itu dan menghadiahkannya untuk Rose dan keluarganya. Rumah yang kini ditempati Rose sangat besar dengan enam buah kamar tidur sehingga mereka kemudian menyewakan kamar yang tidak dipakai untuk menambah penghasilan keluarga.
Rose dan keluarganya sebenarnya tidak terlalu suka tinggal di kota karena suasananya sangat bising tak seperti di tanah pertanian mereka yang tenang dan nyaman. Di kota segala sesuatu terlihat berbeda; jalur kereta api ramai setiap saat dimana lusinan atau lebih banyak kereta api menderu di belakang rumah mereka di Mansfield tiap hari, jalan-jalan yang dipenuhi orang-orang dan penduduk kota terlihat sangat menarik. Rose berusaha belajar menikmati kehidupan di kota.
Rose mulai tumbuh besar dan mulai menyadari bahwa ia menyukai Paul Cooley yang selama ini menjadi sahabat karibnya. Rose merasa kesal ketika melihat Paul dekat dengan Lois Beaumont, teman sekolahnya. Ia sempat mengalami krisis kepercayaan diri ketika menyadari bahwa ia tak secantik Lois yang selalu terlihat anggun dengan mengenakan gaun-gaun yang indah. Rose merasa dirinya adalah gadis yang tidak secantik dan berbaju sesempurna dan seanggun Lois Beaumont. Mama nya dengan lembut menasihatinya dan kemudian menghadiahi Rose baju dan topi yang indah yang kemudian bisa membuat Rose kembali merasa percaya diri.